Layanan

Konfigurasi Router
Router adalah perangkat jaringan yang menghubungkan beberapa perangkat ke satu koneksi internet dan mengarahkan lalu lintas data di antara perangkat tersebut. Router berfungsi sebagai hub pusat yang memungkinkan perangkat di rumah atau kantor untuk saling berkomunikasi dan mengakses internet. Router sering kali menyertakan fitur seperti konektivitas Wi-Fi, firewall dan alat manajemen jaringan untuk memastikan transfer data yang aman dan efisien.

Konfigurasi Wi-Fi
Wi-Fi adalah teknologi nirkabel yang memungkinkan perangkat seperti ponsel pintar, laptop dan tablet terhubung ke jaringan atau internet tanpa kabel fisik. Teknologi ini menggunakan gelombang radio untuk mengirimkan data dan umumnya digunakan di rumah, kantor dan tempat umum. Wi-Fi beroperasi pada standar seperti IEEE 802.11 dan memerlukan router nirkabel atau titik akses agar dapat berfungsi.

Instalasi LAN
Local Area Network (LAN) adalah jaringan yang menghubungkan perangkat dalam area terbatas, seperti rumah, kantor dan gedung. Jaringan ini memungkinkan perangkat seperti komputer, printer dan server untuk berkomunikasi dan berbagi sumber daya (misalnya file dan internet) secara efisien. LAN biasanya cepat, aman dan menggunakan teknologi seperti Ethernet atau Wi-Fi.

IT Maintenance
Information Technology (IT) maintenance mengacu pada proses berkelanjutan dalam mengelola sistem IT seperti perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan untuk memastikan semuanya berfungsi secara efisien dan aman. Ini termasuk tugas-tugas seperti memasang pembaruan, memperbaiki bug, memantau kinerja, mencadangkan data dan memecahkan masalah. Pemeliharaan IT secara berkala membantu mencegah downtime, meningkatkan keawetan sistem dan melindungi dari ancaman keamanan.

IT Troubleshooting
Information Technology (IT) Troubleshooting adalah proses identifikasi, diagnosis dan menyelesaikan masalah dalam sistem IT seperti perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan. Proses ini melibatkan analisis masalah secara sistematis, penggunaan alat dan teknik untuk menentukan akar masalah dan penerapan solusi untuk memulihkan fungsionalitas. Pemecahan masalah yang efektif memerlukan pengetahuan teknis, pemikiran logis dan sering kali mengikuti pendekatan langkah demi langkah untuk meminimalkan downtime dan memastikan sistem kembali berjalan normal.